Hati-hati, Ini Kebiasaan yang Bisa Bikin Kamu Kena Infeksi Saluran Kemih
Hai Girls, pernahkah kamu mengalami buang air kecil tapi dengan sensasi seperti terbakar atau disertai rasa nyeri di organ intim maupun di perut bagian bawah? Atau kamu sering merasa ingin buang air kecil, tapi urine yang keluar sedikit? Dua hal tersebut merupakan gejala infeksi saluran kemih lho.
Infeksi saluran kemih biasanya terjadi pada organ saluran kemih, mulai dari ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra.
Dari data yang pernah ditayangkan di Women’s Health disebutkan bahwa perempuan 30 kali lebih memiliki risiko mengalami infeksi saluran kemih dibandingkan dengan lelaki. Sementara menurut data tahun 2018 yang ditayangkan di website rspondokindah.co.id, infeksi saluran kemih (ISK) merupakan penyakit infeksi terbanyak kedua yang dialami orang Indonesia dan jumlahnya kurang lebih 8,3 juta per tahun.
Hal ini karena saluran dari kandung kemih ke tempat urine keluar pada perempuan lebih pendek dibandingkan laki-laki. Pertanyaannya sekarang, apa sih yang menyebabkan terjadinya infeksi saluran kemih?
Kebiasan yang Tak Disadari Sering Dilakukan dan Menjadi Penyebab Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih bisa terjadi karena adanya bakteri yang masuk melalui uretra dan akhirnya berkembang biak di kandung kemih. Bakteri bisa masuk ke tubuh karena beberapa kebiasaan yang tanpa sadar sering kamu lakukan, seperti:
- Memilih Pakaian Dalam yang Kurang Tepat
Bakteri E.coli menjadi salah satu jenis bakteri penyebab infeksi saluran kemih yang dapat berkembang biak pada pakaian dalam yang lembab, tidak mudah menyerap keringat, atau yang bisa memicu lecet.
Nah, agar kamu terhindar dari infeksi saluran kemih, atau infeksi jamur yang tumbuh subur di organ intim, sebaiknya pilih pakaian dalam berbahan katun yang lebih mudah menyerap keringat dan tidak menyebabkan lembab. Memilih pakaian jangan hanya faktor gaya saja ya, tapi utamakan yang bisa bantu kamu jaga kesehatan organ intim.
- Membersihkan Organ Intim dengan Cara yang Salah
Kebiasaan membersihkan organ intim setelah BAB dan BAK yang salah bisa pula menyebabkan infeksi saluran kemih. Jika selama ini kamu membersihkan organ intim dari arah belakang ke depan, maka bakteri dari anus atau dari urine, bisa masuk lagi ke organ intim, bahkan bisa masuk hingga ke kandung kemih.
Cara yang benar, lakukan pembasuhan dari arah depan ke belakang atau dari arah vagina ke anus demi mencegah potensi bakteri masuk ke saluran kemih. Selain itu, hindari membersihkan organ intim dengan sabun pembersih terlalu sering karena bisa menyebabkan iritasi.
- Langsung Mandi Begitu Selesai Berolahraga
Penyebab infeksi saluran kemih berikutnya adalah kebiasaan menunda mandi setelah berolahraga. Padahal saat berolahraga, tubuh berkeringat dan membuat pakaian, termasuk pakaian dalam menjadi basah dan lembab. Pakaian dalam yang lembab bisa menjadi sarang bakteri lho.
So, langsung mandi saja begitu selesai berolahraga dan bersihkan organ intim dengan baik, mengingat pada keringat kita pun ada bakteri yang bisa saja tinggal dan masuk ke tubuh dengan berbagai cara.
Nah selain 3 kebiasaan yang harus diperbaiki, tetap jaga kebersihan diri, istirahat yang teratur, dan jaga pola makan dengan konsumsi sayur dan buah. Salah satu buah yang bagus untuk jaga saluran kemih adalah Cranberry yang kaya akan antioksidan, vitamin A, vitamin C, zat besi, sodium, dan zinc.
Referensi:
- https://www.alodokter.com/infeksi-kandung-kemih
- https://health.kompas.com/read/2021/01/15/160100268/9-penyebab-infeksi-saluran-kencing-pada-wanita?page=all
- https://www.halodoc.com/kesehatan/infeksi-saluran-kemih
- https://www.rspondokindah.co.id/id/news/infeksi-saluran-kemih-pada-wanita